Jet lag atau yang biasa disebut sindrom perubahan zona waktu, merupakan gangguan tidur yang dapat menyerang orang yang bepergian melalui udara dengan melewati beberapa zona waktu berbeda.
Jet lag disebabkan oleh gangguan terhadap irama kerja selama 24 jam yang ada pada tubuh. Irama kerja selama sehari semalam yang disebut circadian rhythms ini akan memberitahu tubuh kapan waktunya bangun tidur dan kapan waktunya tidur. Lebih sering melewati zona waktu berbeda, Anda akan lebih berpotensi terserang jet lag.
Jet lag dapat menyebabkan kelelahan pada siang hari, perasaan tak nyaman, sulit untuk tetap waspada, dan gangguan pencernaan. Meski gangguan ini sifatnya sementara, tapi tetap saja akan mengganggu jadwal liburan dan bisnis Anda. Tapi jangan cemas, karena ada beberapa cara untuk membantu mencegah atau meminimalisasi jet lag.
Gejala yang muncul dapat berbeda-beda pada setiap orang. Bisa saja hanya muncul satu gejala, tapi ada kalanya banyak. Untuk gejala umum jet lag mencakup:
- Gangguan tidur seperti insomnia, bangun tidur terlalu cepat, atau bahkan tidur terlalu lama
- Lelah di siang hari
- Sulit berkonsentrasi seperti kondisi normal
- Gangguan pencernaan, kram atau diare
- Perasaan tak nyaman
- Otot ngilu dan kaku
- Gejala menstruasi bagi perempuan yang sering bepergian dengan pesawat udara
Jet lag hanya berlangsung sementara. Tapi jika Anda sering melakukan perjalanan udara dan sering mengalami jet lag, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan ahli terapi tidur.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.