Senin, 20 Januari 2014

Gila Seniman Jepang Potong Kemaluan Sendiri Untuk Dimasak



Gila Seniman Jepang Potong Kemaluan Sendiri Untuk Dimasak [ www.BlogApaAja.com ]
Ilustrasi

Memasak kemaluan sendiri mungkin hal gila yang pernah anda dengar namun hal ini benar benar terjadi. Seorang seniman Jepang bernama Mao Sugiyama, 22, yang mengidap aseksual atau orang yang tidak memiliki gairah seksual memutuskan untuk memotong kemaluanya untuk di masak.
Sugiyama memutuskan untuk memngaputasi kemaluanya pada sebuah rumah sakit Operasi pengangkatan penis, testis dan skrotum dilakukan seusai perayaan ulang tahunnya yang ke 22.
Setelah di amputasi awalnya Sugiyama ingin memasak kemaluanyadan kemmudian akan di makan sendir oleh dirinya namun ide lain timbul untuk menjual masakan yang terbuat dari kemaluanya untuk di makan oleh orang lain , Sugiyama membuat penawaran bagi siapa yang mau membeli masakan dari kemluanya di akun twitternya "Saya menawarkan kelamin saya dalam bentuk masakan seharga 100.000 yen (Rp11,6 juta)," tulisnya .
"Alat kelamin saya diangkat pada usia 22 tahun. Saya telah menjalani pemeriksaan dan bebas penyakit. Organ saya berfungsi dengan normal dan saya juga tidak menerima suntikan hormon wanita," tulis Sugiyama lagi.
Ternyata ada beberapa orang yang tertarik untuk menikmati hidangan kemaluan Sugiyama sehingga bayarannya harus dibagi enam atau sekitar 19.000 yen (Rp2,3 juta) per porsinya.
Acara untuk mengkomsusmsi kemaluan Sugiyama ini pun digelar di sebuah hotel mewah dan di sajikan dengan cara yang elegan.
Sugiama sendir memasak kelaminya hanya menambahkan jamur dan peterseli. Para pemakan kelamin Sugiyama berusia sekitar 22-32 tahun mereka mengatakan memakan kemalauan Sugiyama sunguh alot dan tidak memiliki rasa apa apa namun mereka merasakan pengalaman yang sangat berharga karena memakan kemaluan manusia.
"Ini adalah kesempatan sekali seumur hidup, jadi saya memutuskan untuk turut serta," kata seorang tamu, Shigenobu Matsuzawa, 29. (daily mail)

Follow On Twitter

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.